Salah satu ikan hias yang cukup gemar di jadikan peliharaan di rumah adalah ikan koi. Tak jarang banyak pula yang memelihara ikan koi di dalam aquarium. Tapi taukah kalian, bagaimana cara merawat ikan koi dalam aquarium yang baik dan benar?
Sebelum menjawab pertanyaan tersebut, mungkin sebagian dari kita bertanya-tanya, memang bisa ya memelihara atau merawat ikan koi dalam sebuah aquarium?
Contents
Bisakah Memelihara Ikan Koi di Aquarium?
Umumnya, kita memang sering melihat ikan koi selalu di pelihara dan di rawat di sebuah kolam yang cukup besar. Baik untuk budidaya maupun sebagai ikan hias di rumah.
Karena memang pemilihan kolam dengan ukuran cukup besar bukan tanpa alasan. Ikan koi sendiri sering di pelihara dalam jumlah yang banyak. Selain itu ikan koi juga merupakan ikan hias yang cenderung aktif dalam berenang atau bergerak.
Penggunaan kolam sendiri juga bisa membuat kita fokus untuk melihat ikan koi dari atas. Hal tersebut lantaran warna dan keindahan ikan koi terletak pada tubuh bagian atasnya.
Akan tetapi, bagi mereka yang tidak mempunyai cukup lahan yang memadai untuk membuat kolam, tambak, dan lain semacamnya, aquarium dapat menjadi opsi pilihan untuk pecinta ikan hias yang berasal dari jepang ini.
Dikarenakan keterbatas ruang, maka cara memilihara ikan koi dalam sebuah aquarium yang baik dan benar pun berbeda dengan memelihara ikan koi di sebuah kolam.
Oleh sebab itulah kita harus memahamai bagaimana dan apa saja yang perlu di perhatikan dalam merawat ikan koi di aquarium.
Jadi menjawab pertanyaan bisakah kita memelihara ikan koi di sebuah aquarium? Tentu jawabannya adalah bisa.
Berikut ini adalah tips dan cara merawat ikan koi di aqurium agar ikan koi tidak cepat mati, bisa tumbuh besar, dan agar kesehatan ikan koi tetap terjaga.
Menyiapkan Aquarium
Hal pertama yang harus kita perhatikan dengan baik adalah tentang bagaimana menentukan dan menyiapkan aquarium yang hendak kita gunakan untuk memelihara ikan koi.
Dalam menentukan aquarium yang baik dan benar, kita harus memilih dan menyiapkan aquarium yang pas atau dengan ukuran yang tepat dan sesuai.
Caranya adalah dengan menentukan ukuran aquarium berdasarkan jumlah ikan koi yang hendak kita pelihara. Jadi, tentukan terlebih dahulu jumlah ikan koi yang hendak kita pelihara.
Menentukan Jumlah Ikan Koi
Seringnya orang yang merawat ikan koi di dalam sebuah kolam, cenderung memelihara ikan koi dalam jumlah yang sangat banyak. Hal tersebut di anggap wajar lantaran ruang gerak yang di sediakan sebuah kolam memang relatif luas.
Sementara untuk penggunaan aquarium tentu tidak bisa sebanyak jika kita menggunakan kolam. Keterbatasan gerak akan sangat mengganggu pergerakan ikan koi dan bisa juga menggangu kesehatan dan memperlambat pertumbuhan ikan ini.
Jumlah ikan koi yang di sarankan adalah sejumlah sepuluh ekor ikan saja. Dengan pertimbangan ukuran ikan koi masing-masing sepanjang 10cm.
Menentukan Ukuran Aquarium
Setelah kita menentukan ukuran ikan koi beserta dengan jumlah ikan perekor yang hendak kita pelihara, maka selanjutnya kita harus menentukan ukuran atau besar aquarium yang akan kita gunakan.
Ukuran ideal aquarium untuk ikan koi seukuran panjang 10cm dengan jumlah 10 ekor adalah aquarium yang memiliki ukuran panjang 150 cm, lalu lebar 50 cm, dan tinggi aquarium adalah 50 cm.
Aquarium dengan ukuran tersebut di anggap sangat cocok untuk memilihara ikan koi karena mempertimbangkan kebutuhan pertumbuhan ikan.
Hal itu karena ikan koi membutuhkan ruang gerak hidup yang cukup. Karena jika luas ruang gerak terbatas akibat ukuran aquarium yang kecil, dan jumlah ikan yang terlalu banyak, akan menghambat pertumbuhan serta agar ikan koi tidak mudah strees.
Menempatkan Aquarium
Terkait aquarium, hal lain yang harus di perhatikan adalah penempatan aquarium. Di mana dan harus seperti apa penempatan aquarium yang baik.
Mungkin beberapa dari kita berfikir untuk meletakan aquarium di ruang kosong atau sembarang tempat untuk mengisi tempat tersebut. Akan tetapi ada beberapa pertimbangan yang harus di perhatikan.
Pertama, pilih tempat yang terhindar atau tidak terpapar cahaya matahari secara langsung. Selain itu, pilihlah tempat yang tenang.
Kedua, pilih stand atau tempat untuk meletakan aquarium yang baik. Misalnya kita memilih meja untuk dudukan meletakan aquarium, pasti kita memilih meja yang kuat, seimbang dan tidak tidak mudah goyang.
Dudukan yang baik tersebut juga harus mempertimbangkan beban aquarium yang sangat berat karena beban air di dalamnya.
Selain itu, jangan lupa siapkan penutup agar ikan koi tidak melompat atau membuat cipratan air.
Menyiapkan Air untuk Aquarium
Setelah menentukan aquarium, hal penting selanjutnya tentu adalah air. Ada beberapa hal penting yang perlu di perhatikan terkait air yang akan di gunakan untuk memelihara dan merawat ikan koi.
Mulai dari jumlah atau banyaknya air yang tepat untuk di masukan ke dalam aquarium, serta bagaimana cara menjaga kualitas air tersebut.
Jumlah Air yang di Perlukan
Untuk menentukan jumlah besaran air untuk memilihara ikan koi dengan ukuran aquarium seperti yang sudah di jelaskan di atas, jumlahnya adalah sebagai berikut.
Aquarium yang berisi 10 ekor ikan koi yang masih kecil dan masih muda, jumlah air yang cukup untuk di gunakan adalah ukuran 100 liter untuk per ekor ikan koi.
Sementara untuk aquarium yang berisi 10 ekor ikan koi dewasa, ukuran air yang di perlukan adalah 200 liter per ekor.
Menjaga Kualitas Air Aquarium
Untuk menjaga kualitas air dalam sebuah aquarium, kita dapat melakukan pergantian air secara rutin tetapi tetap bertahap.
Perhitungan yang cukup baik untuk di gunakan adalah dengan memperhatikan jumlah ikan yang di pelihara dalam aquarium tersebut.
Semakin banyak ikan yang di pelihara, maka sangat di anjurkan untuk sering menggantinya. Tapi perlu di perhatikan pula cara menggantinya. Tidak boleh serta merta tiang satu atau dua hari sekali kita mengganti air. Durasi waktu yang baik yaitu seminggu sekali sudah cukup baik.
Cara mengganti air yang baik pun tidak boleh semua air yang berada di dalam aquarium di ganti. melainkan hanya 20% air yang berada di aquarium tersebut saja.
Hal tersebut agar tidak terjadi perubahan kondisi air yang terlalu signifikan agar ikan tidak mudah strees. Dan agar kualitas oksigen di dalam air juga terjaga, usahan memberikan gelumbung udara terlebih dahulu.
Menggunakan Filter
Dikarenakan aquarium memiliki ruang air yang terbatas, maka air juga akan lebih cepat kotor. Maka salah satu cara penting untuk tetap menjaga kualitas dan kebersihan air adalah dengan menggunakan filter.
Dan filter yang paling di anjurkan untuk memelihara ikan koi dalam aquarium adalah jenis filter gantung. Karena penggunaannya yang di gantung inilah yang membuat filter ini lebih efektif karena tidak memakan ruang.
Merawat Ikan Koi agar Tidak Mudah Sakit
Selanjutnya setelah menyiapkan aquarium beserta airnya, tentunya kita akan membahas apa saja hal yang harus di perhatikan dalam merawat ikan koi di dalam sebuah aquarium.
Terutama bagaimana kita merawat ikan koi kita dengan baik, agar tidak mudah sakit. Berikut di antaranya.
Jangan Memberi Pakan Terlalu Banyak
Hal pertama yang harus di perhatikan dalam merawat ikan koi dalam aquarium adalah tentang cara pemberian makan dan memilih makanan ikan koi terbaik
Sangat di anjurkan untuk tidak terlalu sering memberikan pakan. Ada beberapa alasan kenapa hal tersebut sangat di anjurkan dan cenderung harus di lakukan.
Pertama, karena kebutuhan pakan ikan koi memang tidak terlalu banyak. Meraka hanya memerlukan makanan sejumlah 2 sampai 3% bobot tubuhnya.
Kedua, terlalu banyak makan tentu juga akan mengakibatkan terlalu banyaknya ikan koi menghasilkan kotoran. Semakin banyak kotoran maka semakin cepat pula kualitas air menjadi kotor.
Sediakan Cahaya dan Panas yang Cukup
Cahaya akan sangat di perlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan ikan koi termasuk ikan koi yang di pelihara di aquarium.
Menyediakan cukup cahaya untuk aquarium di dalam ruangan bahkan sampe malam hari sangat penting. Selain untuk pertumbuhan, juga agar ikan koi tidak mudah strees.
Untuk menyediakan cahaya yang cukup, salah satu opsi adalah dengan menggunakan lampu sebagai pengganti cahaya matahari.
Lampu yang dapat di pilih salah satunya adalah lampu jenis metal head. Dengan durasi penerangan selama 8-12 jam perhari sesuai dengan pergantian waktu siang dan malam.
Memperhatikan Tanda-tanda Ikan Koi Sakit
Yang terakhir yang perlu di perhatikan untuk merawat ikan koi dalam aquarium adalah dengan mengetahui tanda-tanda bilaman ikan sedang sakit.
Hal tersebut agar kita bisa melakukan antisipasi dalam merawat ikan koi tersebut.
Ciri atau tanda-tanda ikan koi sakit antara lain :
- Kurang nafsu makan
- Sirip dan kulit berubah warna karena peradangan
- Perut ikan membengkak
- Ikan tidak berenang seperti biasanya
- Menggarukan tubuhnya pada benda di sekitarnya
Jadi, demikian itulah tadi tips-tips atau cara tetang bagaimana merawat ikan koi dalam sebuah aquarium.
Semoga bermanfaat.